Bintang Tertelan

Keenamnya memiliki medali berbentuk harimau di bagian saku dada kiri seragam perang mereka.

Mereka adalah pasukan petarung elit terkenal "Pasukan Harimau Fang" dari kota Jiang-Nan. Ada enam orang di pasukan itu: dua orang menggunakan senjata api, dan empat lainnya menggunakan senjata tajam. Dua dari ke empat orang yang menggunakan senjata tajam adalah petarung tingkat panglima perang, dan dua lainnya adalah petarung tingkat tinggi! Dan dua orang yang menggunakan senjata api juga petarung tingkat panglima perang!

Sebenarnya, selama kamu memiliki cukup bakat, berpengalaman, dan waktu, cukup mudah untuk mencapai tingkat panglima perang dengan menggunakan senjata api.

Karena mereka bergantung pada senjata dan pelurunya!

"Pak Han, apakah kamu sudah menemukan posisi orang tua itu?" tanya Zhang Ze Hu dengan suara pelan. Zhang Ze Hu sudah pasti salah satu dari anggota Pasukan Harimau Fang, dan dia adalah petarung tingkat tinggi. Dari segi kekuatan, Pasukan Harimau Fang sangatlah kuat. Anggota terlemah saja adalah dua prajurit petarung tingkat tinggi, dan keduanya hampir mendekati tingkat panglima perang.

"Menurut petunjuk sinyal yang aku tinggalkan pada laki-laki tua itu, kemungkinan jaraknya 40 km dari kita. Kemungkinan itu berada di #0201 kota setingkat negara yang ada di depan!" kata laki-laki yang sedang memegang dan melihat alat seperti kompas.

"Ok, kita sudah dapat posisinya"

"Jika kita dapat memburu laki-laki tua kali ini, kita akan menjadi kaya".

Anggota Pasukan Harimau Fang tertawa.

Ketika berburu monster sebelumnya, tak disengaja mereka menemukan monster jenis serigala, "Pemburu". Ada banyak sekali klasifikasi jenis monster yang berbeda sekarang. Sebelum masa Grand Nirvana, mereka sebenarnya adalah babi, anjing, kucing, sapi, dan kambing. Maka sebagian besar monster saat ini adalah jenis babi, jenis anjing, jenis kucing, jenis sapi, jenis kambing, jenis ular, dan lainnya. Monster seperti rubah, monyet, kalajengking, serigala, harimau, dan jaguar sangat langka.

Serigala, harimau, dan jaguar pada dasarnya sudah kuat, maka setelah bermutasi, mereka menjadi lebih menakutkan.

Tentu saja, karena ada banyak monster yang biasa saja, keberadaan mereka menjadi lebih menakutkan.

Contohnya, salah satu jenis monster kucing yang terkenal yaitu—Kucing Iblis Bernyawa Sembilan!

Kucing Iblis Bernyawa Sembilan adalah monster yang paling menakutkan dari kategori monster jenis kucing. Dia memiliki sembilan ekor, dan kekuatannya melebihi pemimpin kelompok! Di seluruh dunia, dia dianggap sebagai salah satu monster paling menakutkan.

...

Karena monster jenis serigala memiliki kemampuan berkembang biak yang tinggi, para petarung seringkali menemukan beberapa monster jenis serigala pada dekade terakhir ini.

Dan "Pemburu" adalah adalah salah satu mutasi paling mengerikan dalam kategori monster jenis serigala. Mereka juga disebut sebagai Raja Serigala—"Serigala Bulan Perak", setiap Serigala Bulan Perak bergerak secara mandiri, dan mereka suka memburu monster lainnya dan para petarung. Mereka terkenal sangat licik dan juga kejam, maka mereka disebut sebagai "Pemburu".

Serigala Bulan Perak yang terlemah adalah pemimpin monster tingkat menengah, maka kepala dari Serigala Bulan Perak ini sangatlah berharga nilainya.

""Pemburu" yang kita kejar mungkin "pimpinan monster tingkat tinggi", mendekati pemimpin kelompok! Syukurlah, "Pemburu" ini sudah terluka sebelum kita menangkapnya, maka kita dapat melukai lebih parah lagi" kata kapten Pasukan Harimau Fang, yang memiliki kulit gelap, kurus, berambut pendek dengan suara pelan, "Karena sekarang, kita sudah sembuh dan telah mengumpulkan kekuatan kembali! Kali ini, kita harus mendapatkan kesempatan untuk berburu "Pemburu" ini yang kekuatannya sudah sangat menurun"

"Baik, kapten"

Keenam anggota Pasukan Harimau Fang dipenuhi semangat bertarung yang tinggi! Satu "Pemburu" yang mati maka praktis nilainya lebih dari satu atau dua tahun dari penghasilan mereka.

….

Di atas atap gedung lantai 21 Sektor Langit Biru.

Kelima Pasukan Palu Api mengarahkan teropong mereka ke bawah dan mengamati dengan hati-hati. Luo Feng memegang teropong di tangan kirinya dan botol minum di tangan kanannya. Dia minum sedikit air, dan meletakkan teropongnya, mengencangkan tutup botol minumnya dan menyimpan di punggungnya. Setelah itu dia melanjutkan kembali melihat ke bawah dengan teropongnya.

"Kapten, apakah kita tidak sisia hanya menunggu di sini?" tanya Luo Feng

"Apa yang kamu mengerti?" Gao Feng tertawa ketika meletakkan teropongnya, "Di area ini, apartemen setinggi 21 lantai sudah sangat cukup tinggi. Kita bisa melihat radius 5 km dengan menggunakan teropong. Seberapa besar kota setingkat negara? Tentu saja, karena terhalang oleh beberapa bangunan, efisiensi kami sedikit terhambat. Namun—ini sudah cukup tinggi. Semua orang bisa beristirahat dan menemukan monster. Ini adalah cara terbaik"

Luo Feng mengangguk.

"Kapten, teman-teman lihat ke sini" teriak Zhang Ke tibtiba menunjuk tepat ke arah bawah.

WHOOs.h.!.+

Empat lainnya berlari kesana, masing-masing memegang teropong dan melihat ke arah bawah. Luo Feng juga melihat ke arah yang Zhang Ke tunjuk, dan melalui teropong dia melihat ada babi hutan bertanduk dan babi hutan berbulu besi muncul di beberapa jalan di arah sebelah barat daya. Jumlahnya mungkin sekitar ratusan babi hutan, dan jumlahnya masih terus bertambah dari pengamatan yang dia lakukan.

"Hm?" mata Luo Feng menyala. Di salah satu jalan, ada monster yang berjalan lambat dan memanggil monster jenis babi. Seluruhnya berwarna merah dan terlihat seperti mobil tank.

"Apakah ini adalah Tank Haus Darah?" kata Luo Feng terkejut.

Dari monster tipe babi, mereka berada di peringkat # 2 —kelompok Tank Haus Darah. Mereka dipanggil Tank Haus Darah, tetapi sebenarnya mereka adalah monster jenis babi. Jumlah mereka sangat banyak dan memiliki pertahanan yang hebat. Sekilas terlihat seperti tank berlapis baja, dan pertahanan mereka tidak kalah dengan tank yang sesungguhnya.

"Itu adalah Tank Haus Darah!"

"Hei ini adalah tangkapan besar"

"Kapten, menurut skala warnanya, mungkin setara dengan pimpinan monster tingkat bawah. Mungkin juga mendekati pimpinan monster tingkat menengah".

Beberapa anggota Pasukan Palu Api mulai berdebat.

"Hm, hm, harga Tank Haus Darah cukup tinggi" Gao Feng tertawa, "meskipun itu hanya pimpinan monster tingkat bawah, harganya sebanding dengan pimpinan monster tingkat menengah. Ini adalah tangkapan besar! Ayo semuanya semangat"

"Pak Chen"

"Chen Gu"

Suara kapten membuat Chen Gu akhirnya terbangun. Chen Gu tertawa dan berdiri, "Hei kalian, menemukan pimpinan monster?"

"Ke sini dan lihatlah" Gao Feng tertawa.

Chen Gu segera berlari dan melihat melalui teropong. Dia terkagum ketika berbicara: "Sial, itu Tank Haus Darah peringkat kedua dari monster jenis babi. Pertahanan mereka sungguh gila, peluru baja yang aku bawa bahkan mungkin tidak bisa menembus sisiknya! Kelihatannya kali ini aku harus menggunakan yang paling berharga"

"Cepatlah, gunakan peluru-pelurumu yang berharga itu" rayu Gao Feng

Chen Gu dengan cepat; berlari ke arah kotak baja, mengeluarkan tiga peluru berwarna merah darah, dan mengubah senapan jarak jauhnya.

"PU!"

Chen Gu berbaring di atap dan memasang senapan abu-abu jarak jauhnya yang berat. Laras senapan itu memantulkan cahaya dari matahari. Dan Chen Gu mengulurkan tangannya untuk menentukan arahnya, dan mulai melakukan perhitungan detil ketika dia menyiapkan alat pembidiknya. Kelima anggota Pasukan Palu Api tidak berani bersuara.

Tibtiba—

"PENG!" suara yang dalam penuh kekuatan.

Praktis dalam sekej.a.p, peluru itu meluncur ke udara dan ditembakkan. Kekuatan peluru baja ini sungguh mematikan, tidak hanya itu tapi kecepatannya juga lebih cepat dari kecepatan suara. Karena lebih cepat dari kecepatan suara, suara ledakan terdengar setelah peluru ditembakan, artinya suara itu tidak akan didengar oleh monster sampai dia tertembak oleh peluru itu.

Tank Haus Darah berjalan pelan, memimpin para monster.

"PU!"

Sisik diantara telinga belakang dan lehernya seketika terbakar, secara dramatis membuat sebuah lubang ketika peluru memaksa masuk.

"AO~~" Tank Haus Darah itu merintih kesakitan, mulai terhuyung dan limbung ke samping. Setelah memulihkan keseimbangannya, Tank Haus Darah itu segera melolong marah. Dalam sekej.a.p, sejumlah monster jenis babi yang menyebar segera berk.u.mpul, dan t.i.tik dimana Tank Haus Darah itu tertembak mulai mengeluarkan darah. Dia terus melolong; tetapi tidak bisa menemukan dari mana peluru itu ditembakkan.

...

Di atas atap, Chen Gu mengangkat sedikit kepalanya dan menggerakan alat pembidik menjauh dari matanya yang berbicara dengan penuh percaya diri: "keberuntunganku cukup bagus, aku menembak di t.i.tik vitalnya. Babi hutan haus darah ini tidak akan segera mati karena kekuatan hidupnya cukup tinggi, tetapi dia pasti akan jatuh dalam waktu 5 menit". Tembakan pertama merupakan tembakan yang paling efektif dalam tembakan jarak jauh karena dia tidak siap untuk tembakan itu.

Akan tetapi, jika peluru pertama gagal menembak t.i.tik vital, maka mereka dalam masalah.

Pimpinan monster memiliki tingkat pertahanan yang tinggi, jadi cukup bagus jika peluru baja bisa menembusnya. Karena itu, peluru baja biasanya terkonsentrasi pada kekuatan penetrasi yang tinggi dan bukan peluru peledak. Bahkan jika kamu tidak bisa menembus peluru baja itu, lalu apa gunanya menjadi destruktif?

"Tembakan bagus" Zhang Ke tertawa sambil mengangkat jempolnya.

"Tengkorak Tank Haus Darah sangatlah keras. Bahkan jika kamu menembus sisiknya, tidak berdampak besar pada Tank Haus Darah itu" Gao Feng tertawa, "Chen Gu, senapan ini sungguh luar biasa". Jika Chen Gu gagal, maka mereka harus membunuh semua monster penjaga Tank Haus Darah, dan itu sangat sulit!

"Jangan memujiku berlebihan"

Chen Gu tertawa: "Sekarang kalian harus memikirkan cara untuk mendapatkan mayat Tank Haus Darah itu. Ada ratusan monster yang mengelilinginya. Dan jika kita terlalu lambat....pasukan petarung lainnya mungkin akan mencuri rampasan kita"

"Sial jangan sampai itu terjadi, mungkin ada dua atau lebih pasukan petarung yang ada di kota setingkat negara" Gao Feng tertawa, "Baiklah teman-teman, ayo kita bereskan dan berangkat untuk mengambil bangkai babi hutan itu"